Mahasiswi Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV), PSDKU Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Kediri, Salma Amelia Salsabila berhasil meraih juara Harapan 1 dan Favorit Juri berkat desain busana di ajang nasional ‘Youth Fashion Designer’. Pada kategori Fashion Design Competition usia 19 tahun keatas, ia bersaing dengan 10 finalis lainnya yang tidak hanya mahasiswa saja, berlangsung di Hotel 100 Sunset Bali.
Kejuaraan yang mengusung tema ‘Casual Etnik’ itu diikuti oleh 200 peserta dan diselenggarakan oleh Nin’e Production selama 24-25 Januari 2025 beberapa pekan lalu. Sebagai wadah bagi para desainer busana dalam memamerkan kreativitas dan inovasi mereka sesuai dengan tema yang diangkat.
Salma yang merupakan mahasiswa di bawah naungan Fakultas Ilmu Komputer (FIK) Udinus tersebut mengusung desain dengan nama ‘Surya Adrepati’. Memiliki makna mendalam, Salma menjelaskan bahwa busananya terinspirasi dari lambang kerajaan majapahit surya majapahit.
“Surya bisa diartikan sebagai dewa matahari dalam mitologi Hindu. Sedangkan Adrepati berasal dari bahasa jawa yang berarti keberanian. Bisa digambarkan bahwa desain ini memilih kesan anggun yang memiliki keberanian untuk bersinar dengan kombinasi warna merah tua dan putih,” terangnya.

Tampil Percaya Diri
Meski baru pertama kali ikut lomba dengan tema Casual Etnik, Salma berhasil tampil dengan percaya diri di depan hadapan 3 juri sekaligus. Saat sesi presentasi, ia menjelaskan tema yang diambil melalui storyboard, moodboard dan juga hasil desain secara manual maupun digital.
“Presentasinya kurang lebih 10 menit dan saya juga menunjukan busana secara langsung di hadapan para juri. Presentasi bisa saya sampaikan secara detail hasil visualisasi desain busana. Ini merupakan pengalaman berharga bagi saya pribadi,” ungkap Salma.
Mahasiswi DKV Udinus itu membutuhkan waktu kurang lebih 2 minggu dari mulai penentuan konsep dari moodboard, storyboard hingga desain jadi. Selanjutnya visualisasi busana dilakukan dengan menjahit sendiri dalam kurun waktu 1 minggu.
“Kesulitan utama saat pembuatan konsep, khususnya untuk tema ini masih baru untuk saya. Tapi semua itu bisa teratasi dengan mempraktikan berbagai ilmu yang saya dapat di perkuliahan, seperti creative writing untuk membuat storyboard hingga nirmana untuk pemilihan warna dan keseimbangan desain,” tutupnya. (Humas Udinus/Haris. Foto: Humas Udinus)